78 Soal (Essay) Siklus Air dan Jawaban
Kumpulan Soal (Essay) Materi Siklus Air
1. Tuliskan fungsi air!Jawaban:
Berikut adalah beberapa fungsi air, diantaranya ialah sebagai berikut:
a. Sebagai pelarut
b. Pengatur suhu tubuh
c. Pengatur tekanan osmotik sel
d. Sarana transportasi zat di dalam tubuh (darah)
e. Bahan baku fotosintesis
f. Bagi manusia; air minum, mandi, mencuci, irigasi, pembangkit listrik, dan juga pariwisata.
2. Apa yang dimaksud dengan evaporasi?
a. Sebagai pelarut
b. Pengatur suhu tubuh
c. Pengatur tekanan osmotik sel
d. Sarana transportasi zat di dalam tubuh (darah)
e. Bahan baku fotosintesis
f. Bagi manusia; air minum, mandi, mencuci, irigasi, pembangkit listrik, dan juga pariwisata.
2. Apa yang dimaksud dengan evaporasi?
Jawaban:
Tahapan siklus air yang pertama adalah evaporasi. Tahap evaporasi terjadi saat air yang ada di permukaan laut menguap karena pemanasan sinar matahari. Artinya tahapan evaporasi hanya dapat terjadi saat pagi atau siang hari saat matahari masih bersinar. Air akan diubah menjadi uap air dalam bentuk gas, sehingga bisa naik ke atas atmosfer. Tahapan evaporasi tidak hanya terjadi pada air laut saja, tapi juga air di sungai, danau, dan aliran air lainnya.
3. Jelaskan tentang transpirasi!
Jawaban:
Selain evaporasi, juga terjadi tahapan transpirasi secara bersamaan. Jika evaporasi adalah penguapan air laut karena matahari, maka transpirasi adalah penguapan air dari jaringan makhluk hidup, seperti yang ada pada hewan atau tumbuhan. Transpirasi mengubah air pada jaringan makhluk hidup menjadi uap air dalam bentuk gas, sehingga bisa naik menuju ke atas atmosfer. Umumnya jumlah air pada proses transpirasi lebih sedikit dibandingkan yang dihasilkan melalui proses evaporasi.
4. Mengapa air selalu terseddia di bumi, meskipun digunakan setiap hari!
Jawaban:
Sebab adanya daur air menimbulkan jumlah air di bumi secara keseluruhan tetap
5. Jelaskan proses daur air!
Jawaban:
Sirkulasi air secara terus menerus yang berasal dari bumi ke atmosfer serta akan kembali lagi ke bumi
6. Tuliskan 4 kegiatan manusia yang mempengaruhi daur air!
Jawaban:
a. Pemakaian bahan bakar fosil
b. Pembuangan air limbah langsung ke sungai
c. Penutupan permukaan tanah dengan bangunan atau aspal dan beton
d. Penebangan hutan secara liar,
b. Pembuangan air limbah langsung ke sungai
c. Penutupan permukaan tanah dengan bangunan atau aspal dan beton
d. Penebangan hutan secara liar,
7. Jelaskan tentang run off!
Jawaban:
Tahapan siklus air berikutnya adalah proses run off. Proses ini juga dinamai limpasan, yakni proses pergerakan air dari tempat yang tinggi ke tempat yang rendah di permukaan bumi. Tahapan run off ini terjadi setelah hujan pada proses presitipasi. Pergerakan air tersebut misalnya terjadi melalui saluran-saluran seperti saluran got, sungai, danau, muara, laut, hingga samudra. Dalam proses ini, air yang telah melalui siklus hidrologi tersebut akan kembali menuju lapisan hidrosfer.
8. Apa itu infiltrasi?
Jawaban:
Tahapan siklus air yang terakhir adalah proses infiltrasi. Pada tahapan ini air hujan akan diubah menjadi air tanah. Pada proses run off, tidak semua air hujan akan mengalir, namun ada juga yang diserap dan mengalir ke bawah permukaan tanah. Pada proses ini air hujan merembes melalui pori-pori tanah, dan kemudian seluruhnya juga akan kembali ke laut. Setelah melalui proses run off dan infiltrasi, air yang telah mengalami siklus hidrologi akan kembali berkumpul ke lautan dan akan kembali mengalami siklus hidrologi dari awal lagi.
9. Beberapa jenis siklus air bisa kita lihat di dalam kehidupan sehari- hari. Jenis- jenis siklus air yang ada di sekitar kita antara lain yaitu!
Jawaban:
1). Siklus Hidrologi Pendek
Siklus hidrologi pendek merupakan siklus hidrologi yang tidak mengalami proses adveksi. Uap air yang terbentuk melalui siklus hidrologi akan diturunkan melalui hujan yang terjadi di daerah sekitar laut tersebut, tanpa ada perpindahan awan. Pada siklus ini, uap air akan diturunkan menuju sekitar laut melalui hujan. Dalam siklus air pendek, air laut yang menguap akan mengalami kondensasi dan pembentukan awan, hingga kemudian turun hujan di permukaan laut tersebut.
2). Siklus Hidrologi Sedang
Siklus hidrologi sedang adalah siklus hidrologi yang sering terjadi di Indonesia. Siklus hidrologi ini menghasilkan hujan di daratan karena proses adveksi membawa awan yang terbentuk ke atas daratan. Siklus ini memungkinkan terjadinya hujan di daratan. Pada siklus air sedang ini, air laut menguap menjadi gas, hingga terjadi evaporasi. Kemudian uap air bergerak karena tiupan angin ke darat dan terjadilah pembentukan awan. Kemudian hujan turun, setelahnya air hujan mengalir ke sungai untuk menuju ke lautan.
3). Siklus Hidrologi Panjang
Siklus hidrologi panjang merupakan siklus hidrologi yang sering terjadi di daerah beriklim subtropis atau daerah pegunungan. Dalam siklus hidrologi ini, awan tidak langsung diubah menjadi air, melainkan terlebih dahulu turun sebagai salju dan membentuk gletser. Pada siklus air panjang, air laut menguap menjadi gas, hingga mengalami sublimasi. Kemudian terjadi pembentukan awan yang mengandung kristal es. Lalu awan bergerak ke darat dan terjadi pembentukan awan, hingga salju turun dan terjadi pembentukan gletser. Terakhir gletser mencair membentuk aliran sungai yang menuju ke lautan.
2). Siklus Hidrologi Sedang
Siklus hidrologi sedang adalah siklus hidrologi yang sering terjadi di Indonesia. Siklus hidrologi ini menghasilkan hujan di daratan karena proses adveksi membawa awan yang terbentuk ke atas daratan. Siklus ini memungkinkan terjadinya hujan di daratan. Pada siklus air sedang ini, air laut menguap menjadi gas, hingga terjadi evaporasi. Kemudian uap air bergerak karena tiupan angin ke darat dan terjadilah pembentukan awan. Kemudian hujan turun, setelahnya air hujan mengalir ke sungai untuk menuju ke lautan.
3). Siklus Hidrologi Panjang
Siklus hidrologi panjang merupakan siklus hidrologi yang sering terjadi di daerah beriklim subtropis atau daerah pegunungan. Dalam siklus hidrologi ini, awan tidak langsung diubah menjadi air, melainkan terlebih dahulu turun sebagai salju dan membentuk gletser. Pada siklus air panjang, air laut menguap menjadi gas, hingga mengalami sublimasi. Kemudian terjadi pembentukan awan yang mengandung kristal es. Lalu awan bergerak ke darat dan terjadi pembentukan awan, hingga salju turun dan terjadi pembentukan gletser. Terakhir gletser mencair membentuk aliran sungai yang menuju ke lautan.
10. Tuliskan beberapa contoh sumber air buatan dan sumber air alami!
Jawaban:
Buatan, PAM, alami, mata air
11. Tuliskan 3 cara-cara menghemat air!
Jawaban:
a. Menggunakan air sesuai kebutuhan
b. Menggunakan air bekas cucian untuk menyiram halaman
c. Mematikan keran air jika selesai menggunakan
c. Mematikan keran air jika selesai menggunakan
12. Apa itu siklus air?
Jawaban:
Pengertian siklus hidrologi atau siklus air adalah sirkulasi air yang tidak berhenti dari atmosfer ke bumi, dan kembali ke atmosfer lagi. Terdapat banyak proses siklus air yang dijalani, di antaranya yaitu melalui proses kondensasi, presipitasi, evaporasi, dan transpirasi.
13. Tuliskan 5 manfaat Air bagi kehidupan manusia!
Jawaban:
Manfaat air:
a. Untuk perikanan dan pariwisata
b. Sarana olah raga
c. Untuk minum
d. Sarana transportasi
e. Sarana pembangkit listrik
a. Untuk perikanan dan pariwisata
b. Sarana olah raga
c. Untuk minum
d. Sarana transportasi
e. Sarana pembangkit listrik
14. Apa itu adveksi?
Jawaban:
Adveksi adalah proses perpindahan awan dari satu ke titik ke titik lain dalam satu horizontal. Awan tersebut merupakan hasil dari proses kondensasi sebelumnya. Proses adveksi ini dapat terjadi karena adanya arus angin atau perbedaan tekanan udaara. Adveksi memungkinkan awan akan menyebar dan berpindah dari atmosfer lautan menuju atmosfer daratan, ataupun sebaliknya. Sebagai catatan, tahapan adveksi ini tidak terjadi pada siklus hidrologi pendek.
15. Apa yang dimaksud dengan presitipasi?
Jawaban:
Proses presitipasi merupakan tahap mencairnya awan karena tidak mampu lagi menahan suhu yang semakin meningkat. Pada tahap ini awan akan mencair hingga air akan turun ke bumi. Fenomena inilah yang kita kenal sebagai hujan. Butiran-butiran air akan jatuh dan membasahi permukaan bumi lewat hujan. Jika suhu udara di sekitar awan terlalu rendah atau suhunya kurang dari 0 derajat celcius, maka kemungkinan akan terjadi hujan salju atau hujan es.
16. Apa itu evapotranspirasi?
Jawaban:
Sesuai namanya, proses evapotranspirasi ini merupakan gabungan dari proses evaporasi dan transpirasi. Pada proses ini, penguapan air dari tahapan evaporasi dan transpirasi akan digabung dan diakumulasikan. Secara teori, evapotranspirasi bukanlah tahapan utama, karena perannya hanya menggabungkan dua proses tahapan yang sudah terjadi. Namun untuk tujuan memudahkan, proses ini sering dimasukkan dalam tahapan siklus hidrologi.
17. Apa yang dimaksud dengan sublimasi?
Jawaban:
Urutan siklus hidrologi yang berikutnya adalah proses sublimasi. Proses ini sebenarnya masih sama dengan proses-proses di atas, yakni proses penguapan air, hanya saja penguapan air pada sublimasi terjadi di gunung dan daerah kutub. Sublimasi juga mengubah molekul cair pada daerah kutub dan gunung menjadi uap air dalam bentuk benda gas. Cairan yang diuapkan pada sublimasi cenderung lebih sedikit. Selain itu proses sublimasi juga memerlukan waktu yang relatif lebih lama.
18. Jelaskan tentang kondensasi!
Jawaban:
Uap air yang telah dihasilkan melalui proses evaporasi, transpirasi, evapotranspirasi, dan proses sublimasi akan naik hingga titik ketinggian tertentu. Melalui proses kondensasi, uap-uap air tersebut akan diubah menjadi partikel es berukuran sangat kecil. Dengan kata lain, proses kondensasi merupakan proses berubahnya air menjadi partikel es akibat suhu udara yang rendah hingga akhirnya membentuk awan hitam yang tebal. Hal ini memungkinkan terjadi karena pengaruh suhu udara yang rendah di titik ketinggian tersebut.
19. Apa yang dimaksud dengan siklus air?
Jawaban:
Siklus air adalah proses alami di mana air bergerak melalui lingkungan dalam berbagai bentuk, termasuk evaporasi, kondensasi, presipitasi, infiltrasi, dan aliran.
20. Jelaskan tahapan pertama dalam siklus air.
Jawaban:
Tahapan pertama adalah evaporasi, di mana air dari permukaan tanah dan permukaan air laut menguap ke atmosfer dalam bentuk uap air.
21. Mengapa kondensasi penting dalam siklus air?
Jawaban:
Kondensasi penting karena dalam tahap ini uap air mengembun dan membentuk awan, yang merupakan langkah penting dalam pembentukan hujan.
22. Bagaimana presipitasi memengaruhi siklus air?
Jawaban:
Presipitasi adalah ketika uap air dalam awan kembali ke bentuk cairan atau padat dan jatuh ke permukaan bumi sebagai hujan, salju, atau embun beku.
23. Apa yang terjadi selama tahap infiltrasi dalam siklus air?
Jawaban:
Infiltrasi terjadi ketika air dari presipitasi meresap ke dalam tanah dan memasuki airtanah.
24. Mengapa aliran permukaan penting dalam siklus air?
Jawaban:
Aliran permukaan memungkinkan air yang tidak terserap oleh tanah mengalir ke sungai, danau, dan laut, sehingga kembali ke siklus air.
25. Jelaskan peran transpirasi dalam siklus air.
Jawaban:
Transpirasi adalah proses di mana tanaman melepaskan uap air melalui daunnya ke atmosfer, yang kemudian berkontribusi pada uap air atmosfer.
26. Apa pengaruh deforestasi terhadap siklus air?
Jawaban:
Deforestasi mengurangi transpirasi tanaman, mengganggu siklus air lokal dan dapat menyebabkan perubahan iklim setempat.
Selanjutnya: