77 Soal (Uraian) Sistem Kekebalan Tubuh Beserta Jawaban
Contoh Soal (Esai) Tentang Sistem Kekebalan Tubuh
27. Terdapat lima jenis antibodi yang dimiliki manusia yaitu IgG, IgM, IgA, IgD, dan IgE. Berikan penjelasannya!
Jawaban:
a. IgG (Immunoglobulin Gamma), adalah kelompok immunoglobulin yang paling banyak dan sering ditemukan dalam sirkulasi. IgG dapat menembus dinding pembuluh darah dan plasenta, b. IgG memberikan perlindungan terhadap bakteri, virus, dan toksin serta disekresikan dalam kolostrum.
c. IgM (Immunoglubulin-M) adalah jenis antibodi pertama yang ditemukan ketika infeksi suatu antigen, antibodi jenis ini memiliki pergiliran yang tinggi dan tidak bertahan lama, IgM dapat mengikat antigen atau patogen menjadi gumpalan atau mengaglutinasinya sehingga mudah difagositosis makrofag, IgM juga dapat memicu aktifnya protein komplemen.
d. IgA (Immunoglobulin-A), antibodi jenis ini dapat mencegah masuknya virus melalui jaringan apitel mukosa, sistem pencernaan, pernapasan, dan saluran reproduksi. IgA ditemukan di air liur, air mata, dan kolostrum.
e. IgE (Immunoglobulin-E) merupakan antibodi yang sedikit lebih besar dari molekul IgG dan hanya sebagian kecil dari total antibodi dalam darah. IgE memicu peradangan jika cacing parasit menyerang tubuh. IgE juga berperan dalam reaksi alergi.
f. IgD (Immunoglobulin-D) antibodi jenis ini tidak dapat mengaktikan sistem komplemen dan tidak dapat melewati plasenta. IgD diduga berfungsi dalam diferensiasi sel limfosit B menjadi sel B plasma dan sel B memori.
d. IgA (Immunoglobulin-A), antibodi jenis ini dapat mencegah masuknya virus melalui jaringan apitel mukosa, sistem pencernaan, pernapasan, dan saluran reproduksi. IgA ditemukan di air liur, air mata, dan kolostrum.
e. IgE (Immunoglobulin-E) merupakan antibodi yang sedikit lebih besar dari molekul IgG dan hanya sebagian kecil dari total antibodi dalam darah. IgE memicu peradangan jika cacing parasit menyerang tubuh. IgE juga berperan dalam reaksi alergi.
f. IgD (Immunoglobulin-D) antibodi jenis ini tidak dapat mengaktikan sistem komplemen dan tidak dapat melewati plasenta. IgD diduga berfungsi dalam diferensiasi sel limfosit B menjadi sel B plasma dan sel B memori.
28. Bagaimana cara memperoleh kekebalan aktif buatan?
Jawaban:
Caranya memasukan pathogen yang sudah dilemahkan ke dalam tubuh. Dalam bahasa sehari hari kita mengenalnya dengan istilah vaksin.
29. Mengapa pemberian Vaksin harus diulang setelah beberapa lama?
Jawaban:
Pemberian vaksin akan memberikan antibodi bagi anak. Setelah diivaksin, antibodi anak akan naik, Tapi suatu saat, antibodi itu akan turun. pada saat antibodi turun atau hampir habis, harus divaksin lagi agar antibodi yang turun itu bisa kembali baik. Itulah mengapa, vaksinasi ulangan sangat penting.
30. Apakah ciri-ciri dari imunoglobulin E ?
Jawaban:
– Disekresikan oleh sel plasma di kulit, mukosa dan tonsil
– Mengakibatkan sel melepaskan histamin dan berperan dalam reaksi alergi.
31. Bagaimana mekanisme kekebalan bawaan terhadap tubuh?
Jawaban:
Imunitas bawaan adalah sistem kekebalan tubuh sendiri, yang selalu tersedia untuk melindungi tubuh. Ketika patogen memasuki tubuh, mereka dengan cepat diserang oleh komponen dari sistem pertahanan dan dibu.nuh pada waktu yang sama. Ini adalah baris pertama pertahanan dalam kebanyakan tanaman dan hewan.
32. Apakah fungsi dari sel NK?
Jawaban:
Sel NK (bahasa Inggris: natural killer cell, NKcell) adalah turunan limfosit yang mempunyai andil sangat besar dalam sistem imun bawaan. Jumlah sel NK adalah 10-15% dari semua limfosit perifer darah.
33. Jelaskan apa yang dimaksud dengan memori imunologis!
Jawaban:
Bagian dari sistem kekebalan tiruanyang memberikan perlindungan kepada inangnya dengan melakukan respon yang lebih cepat dan lebih efektif terhadap infeksi yang ditimbulkan oleh antigen dari jenis yang sebelumnya pernah melakukan infeksi akut. Kemampuan untuk mengingat mekanisme perlawanan terhadap infeksi akut tersebut bersifat spesifik, satu sel akan mengingat satu jenis antigen. Dan kemampuan ini akan bertahan sangat lama.
34. Apa itu sistem kekebalan tubuh?
Jawaban:
Sistem kekebalan tubuh adalah kompleksitas jaringan, organ, dan sel-sel yang bekerja bersama untuk melindungi tubuh dari serangan patogen dan zat asing.
35. Sebutkan dua jenis kekebalan tubuh beserta perbedaannya.
Jawaban:
Ada kekebalan tubuh bawaan (innate) dan kekebalan tubuh adaptif (adaptive). Kekebalan bawaan adalah respons umum terhadap patogen, sementara kekebalan adaptif melibatkan respons yang spesifik terhadap patogen tertentu.
36. Apa peran limfosit dalam sistem kekebalan tubuh?
Jawaban:
Limfosit adalah jenis sel darah putih yang memiliki peran penting dalam kekebalan tubuh. Ada dua jenis utama, yaitu limfosit B yang menghasilkan antibodi dan limfosit T yang membantu mengatur respons kekebalan.
37. Bagaimana proses fagositosis berkontribusi terhadap sistem kekebalan tubuh?
Jawaban:
Fagositosis melibatkan fagosit, sel darah putih yang menelan dan mencerna patogen. Ini membantu membersihkan tubuh dari mikroorganisme dan debris sel yang merugikan.
38. Apa perbedaan antara imunitas aktif dan imunitas pasif?
Jawaban:
Imunitas aktif melibatkan aktivasi sistem kekebalan tubuh sendiri melalui paparan terhadap patogen atau vaksin, sementara imunitas pasif melibatkan pemberian antibodi atau sel-sel kekebalan dari sumber eksternal.
39. Apa yang dimaksud dengan antigen?
Jawaban:
Antigen adalah zat yang dapat memicu respons kekebalan tubuh, seperti protein pada permukaan patogen atau zat asing lainnya.
40. Bagaimana sistem kekebalan tubuh melibatkan sel NK (Natural Killer) dalam pertahanan?
Jawaban:
Sel NK adalah jenis sel darah putih yang dapat mendeteksi dan menghancurkan sel-sel yang terinfeksi atau sel kanker tanpa memerlukan aktivasi sebelumnya.
41. Apa peran histamin dalam respons kekebalan tubuh dan alergi?
Jawaban:
Histamin adalah zat kimia yang dilepaskan sebagai respons terhadap alergen; itu menyebabkan gejala alergi seperti pembengkakan, gatal, dan ruam.
42. Jelaskan peran thymus dalam perkembangan sel-sel T.
Jawaban:
Thymus adalah organ limfoid tempat sel-sel T mengalami diferensiasi dan pematangan sebelum mereka terlibat dalam respons kekebalan.
43. Bagaimana vaksin bekerja dalam meningkatkan kekebalan tubuh terhadap penyakit tertentu?
Jawaban:
Vaksin merangsang sistem kekebalan tubuh untuk mengenali dan mengingat patogen tertentu tanpa menyebabkan penyakit, mempersiapkan tubuh untuk merespons lebih efisien jika terpapar.
44. Jelaskan proses peran sel dendritik dalam sistem kekebalan tubuh.
Jawaban:
Sel dendritik adalah jenis sel yang mempresentasikan antigen kepada sel-sel T, memulai respons kekebalan adaptif.
45. Apa yang dimaksud dengan autoimunitas dan berikan contoh penyakit autoimun.
Jawaban:
Autoimunitas adalah kondisi ketika sistem kekebalan menyerang jaringan tubuh sendiri. Contohnya termasuk lupus, rheumatoid arthritis, dan diabetes tipe 1.
46. Jelaskan hubungan antara stres dan sistem kekebalan tubuh.
Jawaban:
Stres kronis dapat melemahkan sistem kekebalan tubuh, membuat tubuh lebih rentan terhadap infeksi dan penyakit.
47. Bagaimana antibiotik bekerja dalam membantu sistem kekebalan tubuh melawan infeksi bakteri?
Jawaban:
Antibiotik membunuh atau menghambat pertumbuhan bakteri, membantu sistem kekebalan tubuh untuk membersihkan infeksi.
48. Apa itu interferon dan bagaimana perannya dalam respons antiviral?
Jawaban:
Interferon adalah protein yang dihasilkan oleh sel yang terinfeksi virus. Ini membantu melawan virus dengan merangsang produksi protein antiviral di sel-sel sekitarnya.
49. Jelaskan peran limpa dalam sistem kekebalan tubuh.
Jawaban:
Limpa berfungsi sebagai organ limfoid yang membersihkan darah dari sel-sel darah merah yang tua, memerangkap patogen, dan membantu aktivasi sel-sel kekebalan.
50. Apa yang dimaksud dengan reaksi alergi dan bagaimana hal itu terjadi dalam sistem kekebalan tubuh?
Jawaban:
Reaksi alergi adalah respons berlebihan terhadap zat yang sebenarnya tidak berbahaya. Sistem kekebalan tubuh melepaskan histamin dan zat-zat lain yang menyebabkan gejala alergi.
51. Bagaimana peran mikrobiota usus dalam menjaga keseimbangan sistem kekebalan tubuh?
Jawaban:
Mikrobiota usus berperan dalam melatih dan memodulasi sistem kekebalan tubuh, membantu menjaga keseimbangan antara respons kekebalan dan toleransi.
52. Jelaskan peran sel plasma dalam respons kekebalan tubuh.
Jawaban:
Sel plasma adalah sel yang menghasilkan antibodi, berperan penting dalam merespons dan menghancurkan patogen yang diidentifikasi oleh sistem kekebalan tubuh.
Selanjutnya: