12 Soal Biokimia Pangan Beserta Jawaban
Kumpulan Soal Pilihan Ganda Materi Biokimia Pangan
1. Contoh ikatan dengan non protein yang menstabilkan struktur tersier protein adalah....
A. ikatan yang bermuatan positif dan negatif.
B. residu sistein.
C. antar asam amino hidrofobik.
D. ion logam dan gugus heme (Fe).
Jawaban:
D. ion logam dan gugus heme (Fe).
D. ion logam dan gugus heme (Fe).
2. Sub pola yang umum untuk protein berukuran kecil dan helix tunggal adalah termasuk ke dalam pola pelipatan domain ....
A. All- Alpha.
B. All- Beta.
C. Alpha atau Beta
D. Alpha + Beta
A. All- Alpha.
B. All- Beta.
C. Alpha atau Beta
D. Alpha + Beta
Jawaban:
A. All- Alpha.
A. All- Alpha.
3. Pada pemisahan protein dengan teknik elektroforesis, seluruh protein yang dipisahkan diberi muatan negatif oleh ....
A. medium gel poliakrilamida.
B. selulosa asetat
C. SDS
D. pewrnaan.
A. medium gel poliakrilamida.
B. selulosa asetat
C. SDS
D. pewrnaan.
Jawaban:
C. SDS
C. SDS
4. Jenis reaksi pengikatan (penggabungan) dua molekul, disertai dengan hidrolisis senyawa yang memiliki nilai -G besar untuk hidrolisis, dikatalisis oleh golongan enzim ....
A. Oksidoreduktase
B. Hidrolase.
C. Isomerase.
D. Ligase
A. Oksidoreduktase
B. Hidrolase.
C. Isomerase.
D. Ligase
Jawaban:
D. Ligase
D. Ligase
5. Pada katalisis asam-basa, yang bertindak sebagai katalis basa adalah rantai samping dari asam amino ....
A. Glu,His, Asp, Lys, Tyr , dan Cys.
B. Glu, His, Asp, Lys, Tyr , dan Cys dalam bentuk transisi.
C.Glu, His, Asp, Lys, Tyr , dan Cys dalam bentuk terprotonisasi.
D. Glu, His, Asp, Lys, Tyr , dan Cys dalam bentuk tak terprotonisasi.
A. Glu,His, Asp, Lys, Tyr , dan Cys.
B. Glu, His, Asp, Lys, Tyr , dan Cys dalam bentuk transisi.
C.Glu, His, Asp, Lys, Tyr , dan Cys dalam bentuk terprotonisasi.
D. Glu, His, Asp, Lys, Tyr , dan Cys dalam bentuk tak terprotonisasi.
Jawaban:
D. Glu, His, Asp, Lys, Tyr , dan Cys dalam bentuk tak terprotonisasi.
D. Glu, His, Asp, Lys, Tyr , dan Cys dalam bentuk tak terprotonisasi.
6. Pada keadaan transisi 1, gugus C=O dari substrat terikat pada rantai samping asam amino ....
A. aspartat.
B. histidin.
C. glisin
D. serin
A. aspartat.
B. histidin.
C. glisin
D. serin
Jawaban:
D. serin
D. serin
7. Pada mekanisme hidrolisis ikatan peptida tanpa enzim kimotripsin, reaksi telah berlangsung secara sempurna sampai pada tahap ....
A. terjadi tambahan pertukaran proton dengan H2O lingkungan untuk gugus -CO2 dan +NH3
B. transisi diprotes dengan menarik elektron ke arah N.
C. pemutusan keadaan transisi dengan menarik elektron kembali ke H2O.
D. transisi membentuk oxyanion O
A. terjadi tambahan pertukaran proton dengan H2O lingkungan untuk gugus -CO2 dan +NH3
B. transisi diprotes dengan menarik elektron ke arah N.
C. pemutusan keadaan transisi dengan menarik elektron kembali ke H2O.
D. transisi membentuk oxyanion O
Jawaban:
A. terjadi tambahan pertukaran proton dengan H2O lingkungan untuk gugus -CO2 dan +NH3
A. terjadi tambahan pertukaran proton dengan H2O lingkungan untuk gugus -CO2 dan +NH3
8. Pada mekanisme hidrolisis ikatan peptida dengan enzim kimotripsin keadaan transisi 2 putus karena ....
A. gugus C=O substrat terikat pada rantai samping serin 195 yang nukleofilik.
B. histidin 57 (basa) menarik proton dari H2O.
C. ikatan ester antara serin O dengan C-O substrat putus.
D. ujung N substrat yang telah memiliki ujung C lengkap dibebaskan sebagai produk.
A. gugus C=O substrat terikat pada rantai samping serin 195 yang nukleofilik.
B. histidin 57 (basa) menarik proton dari H2O.
C. ikatan ester antara serin O dengan C-O substrat putus.
D. ujung N substrat yang telah memiliki ujung C lengkap dibebaskan sebagai produk.
Jawaban:
C. ikatan ester antara serin O dengan C-O substrat putus.
C. ikatan ester antara serin O dengan C-O substrat putus.
9. His H+ 57 (asam) menyerahkan proton ke serin 195merupakan ikatan ester antara serin O dengan C-O substrat putus. Pada kondisi tekanan (P) dan suhu (T) tetap bila besar perubahan energi ( G) sama dengan O maka kecepatan reaksi ....
A. spontan.
B. spontan dari kiri ke kanan.
C. dari kiri dan kanan sama.
D. spontan dari kanan dan kiri.
A. spontan.
B. spontan dari kiri ke kanan.
C. dari kiri dan kanan sama.
D. spontan dari kanan dan kiri.
Jawaban:
C. dari kiri dan kanan sama.
10. Perombakan asam laktat menjadi glukosa pada otot yang kelelahan dilakukan
melalui ....
A. jalur glikolisis.
B. jalur glukoneogenesis.
C. siklus kreb's.
D. proses anaerob.
melalui ....
A. jalur glikolisis.
B. jalur glukoneogenesis.
C. siklus kreb's.
D. proses anaerob.
Jawaban:
B. jalur glukoneogenesis.
11. Pelepasan gugus karboksil dari piruvat pada langkah 1 perubahan piruvat menjadi Asetil C0-A menghasilkan ....
A. ikatan thioester energi tinggi
B. CO2
C. asetat terionisasi.
D. NADH
A. ikatan thioester energi tinggi
B. CO2
C. asetat terionisasi.
D. NADH
Jawaban:
B. CO2
12. Pada proses glikolisis, tahap set ....
A. membutuhkan energi
B. membutuhkan energi sebesar 2 ATP
C. menghasilkan energi sebesar 2 ATP
D. menghasilkan energi sebesar 4 ATP
A. membutuhkan energi
B. membutuhkan energi sebesar 2 ATP
C. menghasilkan energi sebesar 2 ATP
D. menghasilkan energi sebesar 4 ATP
Jawaban:
B. membutuhkan energi sebesar 2 A TP
B. membutuhkan energi sebesar 2 A TP