18 Soal (Essay) Teori Kriminologi Beserta Jawaban
Kumpulan Soal (Uraian) Materi Teori Kriminologi
1. Apa saja teori dalam kriminologi?
Jawaban:
Dalam kriminologi terdapat beberapa teori-teori, yaitu sebagai berikut:
1. Teori Differential Association;
2. Teori Anomie;
3. Teori Kontrol Sosial; dan.
4. Teori Labelling.
2. Apa saja teori kejahatan?
Jawaban:
Adapun teori-teori kriminologi tentang kejahatan adalah sebagai berikut:
1. Teori Klasik;
2. Teori Neo Klasik;
3. Teori Kartografi atau Geografi;
4. Teori Sosialis;
5. Teori Tipologis;
6. Teori Lingkungan;
7. Teori Biososiologis; dan.
8. Teori NKK.
3. Apa itu teori kontrol sosial dalam kriminologi?
Jawaban:
Teori kontrol sosial berangkat dari anggapan bahwa individu di masyarakat mempunyai kecenderungan yang sama kemungkinannya, menjadi baik atau jahat seseorang anak remaja dalam lingkungan sosial.
4. Kriminologi dibagi menjadi berapa?
Jawaban:
Selanjutnya, kriminologi dapat dibagi dalam tiga bagian utama, yakni:
1) Sosiologi hukum sebagai analisa ilmiah atas kondisi-kondisi berkembangnya hukum pidana
2) Etiologi kejahatan, yang mencoba melakukan analisa ilmiah mengenai sebab-sebab kejahatan.
3) Penologi, yang menaruh perhatian pada pengendalian kejahatan.
5. Siapakah bapak kriminologi?
Jawaban:
Cesare Lombroso, bernama lahir Ezechia Marco Lombroso (6 November 1835 – 19 Oktober 1909) adalah seorang kriminolog Italia dan pendiri Mazhab Kriminologi Positivis Italia.
6. Apa itu teori tempus delicti?
Jawaban:
Tempus delicti adalah waktu terjadinya pidana. tempus delicti selalu bersesuaian dengan locus delicti. Tempus delicti penting diketahui untuk menentukan: Pasal 1 ayat 1 KUHP dengan menentukan apakah suatu perbuatan pada waktu itu telah dilarang dan dincam dengan pidana
7. Apa tujuan dari kriminologi?
Jawaban:
Kriminologi merupakan ilmu pengetahuan memiliki tujuan untuk menyelidiki segala sesuatu gejala kejahatan seluas-luasnya
8. Apa saja kejahatan kriminologi?
Jawaban:
a) Kejahatan terhadap orang (crimes against person), misalnya pembunuhan, penganiayaan dan lain-lain.
b) Kejahatan terhadap harta benda (crimes against property), misalnya pencurian, perampokan dan lain-lain.
c) Kejahatan terhadap kesusilaan umum (crimes against piblicdecency), misalnya perbuatan c4bul.
9. Apa itu teori Netralisasi?
Jawaban:
Teori netralisasi memberikan penjelasan bahwa ketika pelaku berpikir untuk melakukan tindak kejahatan, mereka menggunakan dalih pembenaran untuk menetralisir rasa bersalah karena melakukan kejahatan tersebut. Karena hal itu, mereka dapat melakukan kejahatan tanpa ada rasa bersalah dalam dirinya.
10. Apa arti dari teori subkultur?
Jawaban:
Apa yang dimaksud denga Teori Subculture ? Pada dasarnya, teori Subculture membahas dan menjelaskan bentuk kenakalan remaja serta perkembangan tipe gang. Sebagai social heritage, teori ini dimulai tahun 1950-an dengan bangkitnya perilaku konsumtif kelas menengah Amerika.
11. Bagaimana isi teori dari control theory?
Jawaban:
Teori ini dibangun atas dasar pandangan bahwa setiap manusia cenderung untuk tidak patuh pada hukum atau memiliki dorongan untuk melakukan pelanggaran hukum. Oleh sebab itu, para ahli teori kontrol menilai perilaku menyimpang adalah konsekuensi logis dari kegagalan seseorang untuk menaati hukum.
12. Menurut Martin L Haskell Apa saja cakupan Analisis kriminologi?
Jawaban:
Martin L. Haskell dan Lewis Yablonsky10 menulis bahwa kriminologi sebagai suatu studi ilmiah tentang kejahatan dan penjahat mencakupi analisa-analisa tentang:
1. Sifat dan luas kejahatan;
2. Sebab-sebab kejahatan;
3. Perkembangan Hukum Pidana dan pelaksanaan peradilan pidana; 4. Ciri-ciri penjahat;
13. Apa itu Born kriminal?
Jawaban:
Born criminal yaitu bakat jahat yang ada sejak lahir terdapat pada sepertiga dari jumlah seluruh penjahat.
14. Apa itu kriminologi menurut Sutherland?
Jawaban:
Menurut Sutherland kriminologi mencakup proses-proses perbuatan hukum, pelanggaran hukum dan reaksi atas pelanggaran hukum.
15. Apa peran kriminologi bagi masyarakat?
Jawaban:
Kriminologi berusaha untuk memperoleh pengetahuan dan pengertian mengenai gejala sosial di bidang kejahatan yang terjadi di dalam masyarakat, atau dengan perkataan lain mengapa sampai terdakwa melakukan perbuatan jahatnya itu.
16. Apa yang menjadi objek kajian kriminologi?
Jawaban:
Objek penelitian Kriminologi tentang pelaku adalah tentang mereka yang telah melakukan kejahatan, dan dengan penelitian tersebut diharap dapat mengukur tingkat kesadaran masyarakat terhadap hukum yang berlaku dengan muaranya adalah kebijakan hukum pidana baru.
17. Apa yang mendasari lahirnya kriminologi?
Jawaban:
Kelahiran criminology sebagai ilmu pengetahuan,karena pidana baik materiil maupun formal serta system penghukuman sudah tidak efektif lg untuk mencegah dan membrantas kejahatan, bahkan kejahatan semakin meningkat dalam berbagai aspek kehidupan.dengan tidak efektifnya hukum pidana
18. Siapa penjahat menurut kriminologi?
Jawaban:
Menurut Vollmer sebagai seorang tokoh di bidang kriminologi mengatakan bahwa penjahat adalah orang yang dilahirkan tolol dan tidak mempunyai kesempatan untuk merubah tingkahlaku karena baginya tidak dapat mengendalikan dirinya dari perbuatan anti sosial yang merugikan individu.